Masih tentang kamu,
awal pertemuan yang tak terlupa.
Warna bajumu, celana selututmu,
semuanya masih jelas di benakku.
Saat itu, aku lelah,
selesai mengerjakan tugas yang membuat kepala penat.
Perjalanan pulang, berharap istirahat,
tapi di persimpangan jalan ibadah, kita bertemu memanglah terduga.
Sepanjang jalan berliku,
tak ada suara, hanya hening yang terasa.
Sampai di depan bangunan milik ibumu,
kau suguhkan rebus kacang yang tak terduga.
Ohok ohok, batuk melanda,
kau beri air mineral, sederhana namun penuh makna.
Aku menatapmu dalam diam,
baru saja kita bertemu, tapi perhatianmu terasa berbeda.
Malam hening, di hari yang lain,
kita mulai saling bicara.
Pertemuan tak terduga yang menumbuhkan nyaman,
meski cinta belum ada di antara kita berdua.
Masih tentang kamu,
yang selalu mengingatkanku,
bahwa perhatian kecil mampu membuka pintu,
menuju rasa yang tak terduga.
Sukabumi,18 Oktober 2024
Komentar
Posting Komentar